KENDARI, Kongkritpost.com-Pj Gubernur, Komjen Pol (P) Dr (HC) Andap Budhi Revianto SIK MH, telah memberikan arahan kepada Sekda Sultra, Drs H Asrun Lio MHum PhD, untuk terus menekankan pentingnya riset dan inovasi sebagai dasar kebijakan pemerintah daerah. Hal ini mendapat tanggapan langsung dari Deputi Bidang Riset dan Inovasi Daerah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Dr Yopi, yang bersama rombongan mengunjungi Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara pada Jumat, (17/5//2024)
Audiensi tersebut berlangsung di Ruang Kerja Sekda Sultra, dipimpin oleh Asrun Lio, dan merupakan tindak lanjut dari undangan Kepala BRIDA Sultra, Dra Hj Isma MSi. Pertemuan ini bertujuan untuk membahas penguatan kerjasama dalam riset dan inovasi, serta mendorong koordinasi langsung dengan pusat melalui pendampingan ke daerah Sultra dalam bentuk Nota Kesepahaman (MoU).
Sekda Sultra, mewakili Pj Gubernur, menyatakan bahwa dukungan BRIN melalui BRIDA diharapkan dapat memastikan keberhasilan implementasi program-program yang direncanakan. Menurut Sekda, MoU yang akan ditandatangani menjadi landasan kuat bagi kerjasama tersebut, terutama dalam mendukung langkah-langkah berbasis riset yang mendalam untuk manfaat besar bagi masyarakat Sulawesi Tenggara.
“Dalam pertemuan ini, kami membahas berbagai aspek penting mengenai penguatan kerjasama dalam kegiatan riset dan inovasi. Hal ini menjadi penting karena kebijakan yang diambil oleh Pemerintah Daerah harus didasarkan pada riset mendalam, sehingga dapat terorganisasi dengan baik dan efektif,” ujar Sekda Sultra.
Lebih lanjut, Sekda Sultra menjelaskan bahwa rencana dukungan dari BRIN ke daerah melalui BRIDA akan dilakukan dalam bentuk pendampingan, guna memastikan keberhasilan implementasi program-program yang telah direncanakan sebelumnya. Kerjasama tersebut diharapkan tidak hanya memberikan manfaat jangka pendek tetapi juga memperkuat fondasi inovasi daerah dalam jangka panjang.
“Kami percaya bahwa dengan dukungan riset yang kuat dan implementasi teknologi yang tepat, Sulawesi Tenggara akan mampu bersaing di tingkat nasional dan internasional, menciptakan peluang baru bagi masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan bersama. Kami berkomitmen untuk terus mendukung tercapainya target-target pembangunan melalui pendekatan riset dan inovasi yang terintegrasi,” tegasnya.
Sekda Sultra juga berharap agar kerjasama antara pemda dan BRIN dapat mendorong pengembangan dan penerapan teknologi, serta peningkatan daya saing dan pembangunan berkelanjutan di Provinsi Sulawesi Tenggara. Dia optimis bahwa sinergi antara Pemerintah Daerah dan BRIN akan membawa manfaat besar bagi masyarakat Sulawesi Tenggara.
“Kerjasama ini juga diharapkan dapat mendorong pengembangan dan penerapan teknologi, serta peningkatan daya saing dan pembangunan berkelanjutan di Provinsi Sulawesi Tenggara. Kami optimis bahwa sinergi antara Pemerintah Daerah dan BRIN akan membawa manfaat besar bagi masyarakat Sulawesi Tenggara,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala BRIDA Sultra yang mendampingi tim dari BRIN dalam audiensi tersebut, menyampaikan bahwa pertemuan itu mengenai penguatan kerjasama dalam kegiatan termasuk program yang harus melalui riset, agar kebijakan bisa terorganisasi dengan baik.
“Kebijakan-kebijakan yang akan ditempuh pemda diharapkan bisa dilaksanakan dengan riset, sehingga kebijakan yang ditempuh ini bisa terorganisasi dengan baik. Tadi Pak Deputi telah mengungkapkan terkait nota kesepahaman sinergitas,” jelasnya.
Lebih lanjut, Kepala BRIDA menekankan pentingnya Nota Kesepahaman ini sebagai dasar kerjasama untuk melakukan pendampingan program kegiatan BRIDA Sultra. “Ini penting apabila ada kegiatan yang memerlukan pendampingan dengan BRIN lebih aktif datang ke sini, karena ada dasar kebijakan kerjasamanya. Kalau sudah ada kesepahaman jadi mereka wajib mendampingi kita apa yang kita perlukan nanti, karena sudah ada dasar yang memayungi,” lanjutnya.
Untuk diketahui, BRIDA (Badan Riset dan Inovasi Daerah) adalah sebuah lembaga perangkat daerah yang didirikan dengan tujuan melaksanakan fungsi penunjang penelitian, mendorong pengembangan dan penerapan teknologi, riset dan inovasi serta peningkatan daya saing dan pembangunan berkelanjutan di tingkat daerah Provinsi Sulawesi Tenggara( Red)



Berkomentarlah dengan baik dan bijak menggunakan facebook