KENDARI, Kongkritpost.com- Sebuah langkah strategis untuk memperkuat tata kelola pemerintahan berbasis data presisi di Sulawesi Tenggara resmi dimulai. Penjabat Wali Kota Kendari, Parinringi, menerima naskah akademik dan draf Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang sistem penyelenggaraan pemerintahan daerah berbasis data desa dan kelurahan presisi. Penyerahan ini dilakukan langsung oleh Penjabat Gubernur Sulawesi Tenggara, Komjen Pol (P) Dr. (H.C) Andap Budhi Revianto, bersama dengan 16 kepala daerah kabupaten/kota lainnya di Ruang Pola Kantor Gubernur Sultra, Senin (20/1/2024).Pj Gubernur Andap Budhi Revianto menegaskan pentingnya data presisi sebagai landasan utama dalam perencanaan pembangunan yang lebih terarah.
“Tujuan utama dari sistem ini adalah untuk memberikan payung hukum bagi pelaksanaan pemerintahan berbasis data yang akurat, sehingga keputusan yang diambil dapat lebih tepat sasaran,” ujarnya.
Untuk mendukung implementasi awal, Kolaka Utara ditetapkan sebagai kabupaten percontohan. Proyek ini melibatkan sejumlah pakar, termasuk Dekan Institut Pertanian Bogor (IPB), Dr. Sofyan Sjaf, dan berkolaborasi dengan Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Tenggara. Targetnya adalah memastikan data yang terkumpul tidak hanya akurat tetapi juga sesuai dengan kebutuhan pembangunan lokal.“Melalui pendekatan ini, setiap desa dan kelurahan di Sultra akan memiliki data presisi yang terintegrasi, menjadi dasar bagi pemerintah dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik,” tambah Andap.
Kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Ketua DPRD Kota Kendari, Asisten I Setda Kota Kendari, serta perwakilan desa dan kelurahan dari seluruh Sultra. Penyerahan naskah akademik ini mendapat apresiasi luas karena dinilai sebagai langkah konkrit pemerintah untuk mempercepat digitalisasi tata kelola pemerintahan di tingkat lokal.
Dengan data presisi ini, pemerintah daerah diharapkan dapat lebih mudah mengidentifikasi kebutuhan masyarakat, mempercepat pembangunan infrastruktur, dan memberikan pelayanan publik yang lebih baik.*Komitmen Menuju Transformasi Digital*
Pemerintah Provinsi Sultra melalui program strategis ini menunjukkan komitmennya dalam mendorong transformasi digital, terutama di sektor pelayanan desa dan kelurahan. Kolaborasi antara berbagai pihak, mulai dari akademisi hingga kementerian terkait, menjadi bukti keseriusan Sultra dalam mewujudkan pemerintahan berbasis data.
Langkah ini diharapkan menjadi katalis perubahan positif di Sulawesi Tenggara, menjadikan data presisi sebagai fondasi utama pembangunan yang lebih inklusif dan berkelanjutan( Red)