KENDARI, Kongkritpost.com- Pj Gubernur Sultra, Komjen Pol Dr. (H.C) Andap Budhi Revianto telah melantik Bupati definitif Kolaka Timur (Koltim) dan Penjabat (Pj) Bupati Bombana di ruang pola kantor Gubernur Sultra, pada Senin (27/11/2023).
Pelantikan Bupati Definitif Kabupaten Kolaka Timur, Abdul Azis, SH., MH, berdasarkan Surat Keterangan (SK) Kemendagri Nomor 100.2.1.3-6121 tahun 2023 tentang pengesahan dan pengangkatan Bupati Koltim dan pemberhentian Wakil Bupati Koltim.
Sementara Edi Suharmanto yang menggantikan Pj Bupati Bombana sebelumnya yakni, Burhanuddin yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas (Kadis) Sumber Daya Alam dan Bina Marga Sultra.
Pelantikan Pj Bupati Bombana berdasarkan SK Kemendagri Nomor 100.2.1.3-6165 tahun 2023 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Pj Bupati Bombana.
Abdul Azis Bupati Defenitif Kolaka Timur mengatakan yang menjadi tantangan kedepan sudah pasti bagaimana menjawab apa yang menjadi harapan yang menjadi aspirasi masyarakat Koltim dalam menjalankan roda pemerintahan dan kita tetap akan melanjutkan program pembangunan daerah di yang telah direncanakan. Ujarnya saat di wawancarai Selasa (28/11/2023)
“Insya Allah mudah-mudahan kita bisa melaksanakan akselerasi pembangunan yang cepat, sesuai dengan arahan bapak Pj. Gubernur, serta memaksimalkan pelayanan untuk masyarakat,” kata Abdul Azis
Dikatakannya, mudah-mudahan dengan dilantiknya hari ini kita bisa melakukan percepatan pembangunan Koltim, akselerasi pembangunan ini yang perlu kita tekankan bagaimana rasa kebersamaan yang tinggi bersinergi di semua stakeholder yang ada baik itu DPRD, baik itu Forkopimda dan semua elemen masyarakat kita bisa bersinergi membangunan Koltim.
Lanjut kata Abdul Azis terkait Netralitas ASN menghadapi Pemilu 2024, semangat kami bagaimana pemda ini tidak terlibat aktif dalam pelaksanaan pemilu tahun 2024.
“Saya sudah tekankan bagaimana seluruh ASN non ASN untuk bersifat netral karena proses demokrasi di pemilu di tahun 2024 merupakan tanggung jawab bukan hanya penyelenggara Pemilu KPU, BAWASLU bukan hanya TNI POLRI tetapi Pemda pun akan mensupport penyelenggara KPU, BAWASLU termasuk pihak keamanan,” ungkapnya.
Kata dia, kenapa hal itu kita lakukan adalah untuk memastikan seluruh masyarakat dapat menyalurkan hak pilihnya termasuk juga peserta pemilu yang mempunyai hak untuk dipilih sehingga tantangan kita kedepan ini bagaimana kita menciptakan situasi yang kondusif, situasi damai dan situasi harmoni sehingga masyarakat kita bisa terlayani secara baik.
Bupati Koltim juga menyampaikan himbauannya kepada seluruh masyarakat daerah untuk bersama-sama menyukseskan semua program Pemerintah dalam membangun daerah dan pelaksanaan Pemilu tahun 2024.
“Saya menghimbau kepada seluruh masyarakat warga Kabupaten Koltim, mari kita menjaga proses demokrasi pada Pemilu tahun 2024 ini tinggal sekitar 77 hari lagi. Termasuk juga Pilkada tahun 2024, kita menjaga kedamaian dan jaga ketertiban serta kita berikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat koltim,” ucapnya. (Usman)
