KENDARI, Kongkritpost.com- PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 4 Kendari mencatatkan capaian positif pada akhir 2024 dengan pertumbuhan signifikan dalam arus peti kemas. Sepanjang tahun lalu, volume arus peti kemas mencapai 137.498 TEUs, meningkat 6,9% dibandingkan tahun sebelumnya. Capaian ini merupakan hasil dari pengembangan infrastruktur dan optimalisasi layanan yang terus dilakukan.
Herryanto, General Manager (GM) Pelindo Regional 4 Kendari, mengungkapkan bahwa keberhasilan ini dipengaruhi oleh beberapa faktor utama, termasuk posisi strategis Pelabuhan Kendari sebagai gerbang utama distribusi barang di Sulawesi dan kawasan Indonesia Timur ujarnya Pada Jumat (24/1/2025)
Kendari memiliki koneksi yang baik dengan berbagai pelabuhan di wilayah ini, memungkinkan arus barang berlangsung dengan lancar dan efisien. Hal ini mendukung pertumbuhan perdagangan dan industri lokal,” jelasnya.
Menurut Herryanto, peningkatan efisiensi operasional serta penguatan kapasitas pelabuhan menjadi kunci dalam mempercepat proses bongkar muat barang.
Pertumbuhan arus peti kemas sebesar 6,9% ini menunjukkan kepercayaan yang meningkat dari pengguna jasa pelabuhan, baik di sektor lokal maupun nasional,” tambahnya.
Sebagai pelabuhan strategis di wilayah Sulawesi, Pelindo Regional 4 Kendari terus berupaya memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian regional, baik dalam distribusi barang maupun mendukung sektor industri lainnya.
Menghadapi tantangan di 2025, Pelindo Regional 4 Kendari berkomitmen untuk terus meningkatkan kapasitas operasional dan mengembangkan infrastruktur guna mempertahankan tren positif.
“Kami akan terus memperkuat peran pelabuhan dalam mendukung distribusi logistik yang efisien serta mendukung kebutuhan industri dan masyarakat,” tegas Herryanto.
Sebagai bagian dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang berperan vital dalam sektor logistik nasional di Indonesia Timur, Pelindo Regional 4 Kendari fokus pada peningkatan kualitas layanan dan infrastruktur. Langkah ini diambil untuk memperkuat konektivitas serta mendukung pertumbuhan ekonomi regional, memberikan solusi logistik yang lebih efisien, dan memenuhi kebutuhan pengguna jasa pelabuhan( Red)