KENDARI,Kongkritpost.com-Personel Satgas Operasi Sikat Anoa 2024 melaksanakan operasi gabungan pada Minggu, 8 Desember 2024, mulai pukul 01.00 WITA hingga selesai. Kegiatan ini bertujuan untuk menjaga stabilitas keamanan pasca-Pilkada Serentak 2024, dengan menyasar tempat hiburan malam dan kawasan rawan di wilayah Kendari, Sulawesi Tenggara.
Operasi tersebut dipimpin oleh Kasubdit 3 Ditresnarkoba Polda Sultra, Kompol Ahmad Mega Rahmawan, S.P., S.I.K., M.I.K., dan melibatkan 64 personel gabungan dari berbagai unit, termasuk Ditresnarkoba, Ditreskrimum, Ditsamapta, Ditlantas, Ditintelkam, Bidpropam, Dokkes, dan Bidhumas Polda Sultra. Fokus utama operasi ini adalah memberantas peredaran narkotika, minuman keras (miras), dan senjata tajam (sajam).
Dalam pelaksanaannya, tim berhasil mengamankan tiga individu yang kedapatan membawa senjata tajam berupa badik dan busur. Ketiga pelaku tersebut langsung dibawa ke Mapolda Sultra untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Selain itu, petugas juga memberikan edukasi kepada masyarakat untuk menjaga ketertiban dan menghindari tindakan yang melanggar hukum.
Kompol Ahmad Mega Rahmawan menegaskan bahwa Operasi Sikat Anoa 2024 bertujuan untuk menciptakan situasi yang aman dan kondusif di Sulawesi Tenggara pasca-pemilu.
“Kami berkomitmen menjaga stabilitas keamanan, terutama di area yang berpotensi memunculkan gangguan. Hingga operasi ini selesai, situasi di Kendari terpantau aman dan terkendali,” ungkapnya.
Operasi ini merupakan bagian dari upaya Polda Sultra dalam memastikan kenyamanan masyarakat setelah momentum Pilkada Serentak( Red)
