KENDARI, Kongkritpost.com-Suasana di halaman kantor Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) pagi itu, Senin, 10 Maret 2025, berbeda.
Matahari belum terlalu terik, tapi hawa tegang terasa. Semua ASN dan pejabat OPD berkumpul.
Bukan tanpa alasan. Wakil Gubernur Sultra, Ir. Hugua, M.Ling., mengambil alih podium. Tegas. Tajam. Tanpa basa-basi.
“Jangan main-main! ASN harus disiplin. Saya akan sidak langsung. Yang malas, siap-siap angkat kaki!” suaranya menggema, menyayat pagi yang tenang.
Dalam apel gabungan tersebut, Wagub menumpahkan sederet instruksi. Intinya? Kerja lebih serius atau enyah dari birokrasi!
Empat Poin Keras Wagub:
✅ Patuh Regulasi.
ASN harus tunduk pada UU Nomor 23 Tahun 2014 dan UU Nomor 5 Tahun 2014. Tak ada tawar-menawar soal ini.
✅ Kebersihan Kantor Wajib
Bukan sekadar soal estetika. Kantor bersih, kerja pun nyaman. OPD diminta bertanggung jawab penuh.
✅ Disiplin Mati-Matian
Masuk kerja tepat waktu. Selesaikan tugas tanpa alasan. Lengah sedikit? Siap-siap kena tegur.
✅ Sidak Siap Meledak
Wagub janji akan turun langsung. Siapa yang lalai? Akan ketahuan. Tak ada tempat bagi ASN yang cuma cari gaji.
“ASN adalah contoh bagi masyarakat. Kalau kita malas, bagaimana rakyat bisa percaya?” ujar Hugua, tajam menatap kerumunan.
Pesan ini jelas. Apel bukan sekadar formalitas. Ini peringatan dini. Yang tak serius, bersiap menghadapi badai inspeksi mendadak( Red)
