KENDARI, Kongkritpost.com– Upaya penyelundupan barang ilegal kembali terungkap di Kendari. Kali ini, Bea Cukai Kendari berhasil mengamankan puluhan bal dugaan rokok ilegal tanpa cukai yang disembunyikan dalam kontainer tanpa merek. Barang bukti tersebut kini ditahan di depan Kantor Bea Cukai Kendari, mengindikasikan adanya penyelundupan berskala besar yang dapat merugikan perekonomian negara.
Menurut informasi yang diperoleh, rokok-rokok yang diduga berasal dari Surabaya ini ditemukan saat petugas Bea Cukai melakukan pemeriksaan terhadap salah satu kontainer di depan kantor mereka pada Senin, 16 September 2024. Rokok tanpa cukai tersebut diduga akan diedarkan di wilayah Sulawesi Tenggara, meskipun merek dan jenisnya masih belum teridentifikasi.
Humas Bea Cukai Kendari, Mukhlis, saat dikonfirmasi, mengonfirmasi penangkapan ini namun menyatakan bahwa informasi terkait masih dalam tahap pengembangan. “Kami memang telah melakukan penangkapan, tetapi detailnya belum bisa kami sampaikan karena masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut,” ujar Mukhlis kepada media, Jumat (20/9/2024).
Saat ditanya mengenai asal usul rokok tersebut, Mukhlis mengaku pihaknya masih belum mengetahui secara pasti dari mana rokok ilegal ini berasal. “Kami masih menunggu laporan dari tim teknis yang sedang mengumpulkan data di lapangan,” tambahnya.
Pihak Bea Cukai Kendari juga belum bisa menjelaskan tujuan pengiriman rokok ilegal tersebut, sehingga area peredaran yang ditargetkan oleh penyelundup masih belum dapat diidentifikasi. Yang menarik, meskipun barang bukti telah diamankan, hingga saat ini tidak ada yang mengakui kepemilikan rokok-rokok tersebut.
“Rokok ini diselundupkan menggunakan kontainer dan ditemukan di luar pelabuhan Kendari, tepatnya di depan Kantor Bea Cukai. Berdasarkan informasi dari masyarakat, kontainer tersebut berisi puluhan bal rokok tanpa cukai,” jelas Mukhlis.
Kendati demikian, pihak Bea Cukai belum bisa membeberkan lebih lanjut terkait kasus ini, dan rencananya ekspos resmi akan dilakukan melalui media sosial dan pusat media Bea Cukai. “Nanti akan kami ekspos melalui Instagram dan tim media center Bea Cukai,” ujar Mukhlis.
Bea Cukai Kendari berkomitmen untuk terus mengembangkan kasus ini hingga tuntas, meskipun banyak informasi yang belum bisa diungkapkan. Pihaknya berharap dalam waktu dekat dapat memberikan keterangan lebih rinci setelah seluruh bukti terkumpul dan proses penyelidikan selesai.
Kasus ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut, dan pihak wartawan akan terus memantau perkembangan dari hasil penangkapan rokok ilegal ini. Bea Cukai Kendari berharap dapat mengungkap jaringan penyelundupan besar ini dan mencegah kerugian lebih lanjut bagi negara( Usman)