JAKARTA, Kongkritpost.com- Dalam kunjungannya ke Semarang Kota, Ketua Umum Persatuan Wartawan Fast Respon (PW FRN) Agus Flores mengkritik Program Ghosting yang membuat sumbatan informasi agar di refrest dan di review kembali. Minggu (29/10/2023).
Alasannya, bahwa sejumlah wartawan yang dilakukan Ghosting oleh pejabat Polri sangat tinggi, yang mengakibatkan penyumbatan informasi.
“Atau istilahnya slow respon terhadap klarifikasi wartawan, hal itu membuat sumbatan informasi, yang di khawatirkan ketika ditayangkan beritanya, baru mau mengklarifikasi,” tegasnya.
Solusinya menurut mantan Dosen Filsafat ini, perlu di Supervisi lagi. “Agar tau bahwa Program Ghosting itu gagal atau tidak, undang saya sebagai narasumber biar saya paparkan secara kualitatif,” ujar Agus.
Selain itu, jika gagal program tersebut, sama halnya anggotanya menampar wajah pimpinannya sendiri.
“Jangan sampai gagal program ini, yang Ghosting perlu di supervisi jabatannya,” tegas Blesteran Jawa Sulawesi Flores ini. (Usman)