MAGELANG, Kongkritpost.com- Wali Kota Kendari, Siska Karina Imran, berpartisipasi aktif dalam Retreat Kepala Daerah yang berlangsung di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, dari 21 hingga 28 Februari 2025. Kegiatan ini menjadi forum strategis bagi para kepala daerah dalam memperkuat sinergi dengan pemerintah pusat serta meningkatkan kapasitas kepemimpinan dalam menghadapi tantangan pembangunan.
Retreat ini bertujuan untuk menyelaraskan kebijakan nasional dengan kebutuhan daerah, sehingga pembangunan dapat berjalan lebih efektif dan merata. Dalam forum ini, para kepala daerah mendapatkan pemahaman mendalam mengenai tata kelola pemerintahan, strategi pembangunan, serta peningkatan efektivitas pelayanan publik.
Berbagai narasumber dari kementerian dan lembaga pemerintah hadir untuk memberikan materi dan strategi terbaik guna mendukung pembangunan di daerah masing-masing. Melalui sesi diskusi dan pemaparan, peserta diajak untuk menggali potensi serta mencari solusi atas berbagai tantangan yang dihadapi daerah.
Pada hari keempat, Senin (24/02/2025), Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto, menyampaikan pemaparan mengenai strategi pemulihan ekonomi pascapandemi serta kebijakan pembangunan berkelanjutan yang dapat diterapkan di daerah. Airlangga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah dan dunia usaha dalam mempercepat pertumbuhan ekonomi.
Sesi ini juga membahas strategi peningkatan daya saing daerah melalui penguatan sektor industri, investasi, dan inovasi teknologi, sehingga setiap wilayah dapat mengembangkan potensi unggulannya secara optimal.
Memasuki hari kelima, Selasa (25/02/2025), retreat diisi dengan serangkaian pemaparan dari sejumlah menteri, yang membahas berbagai aspek pembangunan:
Menteri Koordinator Bidang Pangan dan BKPM membahas ketahanan pangan serta peluang investasi daerah, dengan fokus pada peningkatan produksi lokal dan akses pasar.
Menteri Pemberdayaan Masyarakat menyoroti ekonomi berbasis masyarakat dan pemberdayaan UMKM, yang menjadi salah satu pilar penting dalam pembangunan daerah.
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) menyampaikan kebijakan peningkatan kualitas pendidikan di daerah, dengan penekanan pada akses pendidikan yang merata dan peningkatan kompetensi tenaga pengajar.
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) memberikan pemaparan mengenai digitalisasi pelayanan publik serta keamanan informasi, yang bertujuan mempercepat transformasi birokrasi di daerah.
Digitalisasi menjadi salah satu agenda utama dalam retreat ini, mengingat pentingnya sistem layanan publik yang lebih efisien, transparan, dan mudah diakses oleh masyarakat.
Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan, Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, memimpin makan siang bersama kepala daerah se-Indonesia pada 25 Februari 2025. Momen ini dimanfaatkan untuk membangun komunikasi yang lebih erat serta memperkuat koordinasi dalam menjalankan berbagai program nasional.
Dalam suasana santai namun tetap produktif, para kepala daerah dapat bertukar pikiran, menyampaikan aspirasi, serta membahas berbagai tantangan dan peluang dalam pembangunan daerah.
Dengan berbagai materi strategis dan diskusi yang intensif, Retreat Kepala Daerah di Akmil Magelang diharapkan dapat memberikan wawasan baru bagi para pemimpin daerah dalam menjalankan pemerintahan yang lebih inovatif, responsif, dan berorientasi pada kepentingan masyarakat.
Bagi Wali Kota Kendari, Siska Karina Imran, keikutsertaan dalam retreat ini menjadi kesempatan untuk memperoleh perspektif baru dalam mengembangkan Kota Kendari, khususnya dalam aspek ekonomi, pendidikan, ketahanan pangan, dan digitalisasi layanan publik.
Diharapkan, hasil dari retreat ini dapat diterjemahkan menjadi kebijakan dan program konkret di daerah, sehingga pembangunan dapat berjalan lebih cepat, efektif, dan membawa manfaat nyata bagi masyarakat( Red)