KONUT, Kongkritpoat.com- Kepala Dinas Transmigrasi dan Ketenagakerjaan Kabupaten Konawe Utara, H. M. Ali, S.Pd., dengan tegas membantah tuduhan praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) yang dilontarkan oleh Forum Mahasiswa Anti Korupsi Konawe Utara (Formasi Konut). Tuduhan tersebut dinilai sebagai narasi kebencian yang tidak berdasar.
Dalam aksi unjuk rasa yang digelar baru-baru ini, Formasi Konut menuding adanya manipulasi dalam pembayaran jasa konsultasi yang melibatkan 62 personel di lingkungan Dinas Transmigrasi dan Ketenagakerjaan Konawe Utara. Menanggapi hal tersebut, H. M. Ali membantah keras seluruh tuduhan tersebut, menyebutnya sebagai fitnah yang mengada-ada.
“Kami tidak pernah menerima atau meminta pembayaran atau hadiah dalam bentuk apapun dari kontraktor atau pihak kedua selama saya menjabat,” tegas H. M. Ali dalam pernyataan pers pada 23 Januari 2024. Ia juga menegaskan bahwa semua proses di dinasnya telah berjalan sesuai dengan prosedur dan aturan yang berlaku.
Setelah sebelumnya memilih untuk bungkam, akhirnya pada Selasa (13/8/2024), H. M. Ali memberikan klarifikasi kepada wartawan, kembali menegaskan bahwa tuduhan yang dilayangkan oleh Formasi Konut tidak memiliki dasar yang kuat. “Ini adalah pekerjaan konsultasi yang sudah sesuai aturan. Semua prosedur sudah dilalui sesuai undang-undang dan telah diperiksa oleh tim BPK serta tim lapangan,” jelasnya.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa hasil pemeriksaan tidak menunjukkan adanya bukti KKN di dinas yang dipimpinnya. “Kalau ada kerugian, pihak kedua akan mengembalikannya. Ini bukan masalah yang perlu diributkan. Setiap kesalahan administratif yang terjadi sudah diperbaiki sesuai arahan dari BPK dan Inspektorat,” tambahnya.
H. M. Ali juga menghimbau seluruh stafnya untuk bekerja sesuai dengan aturan dan tidak terlibat dalam praktik yang melanggar hukum. “Kami tidak ingin ada permainan di sini. Saya sudah mengingatkan staf saya untuk selalu bekerja sesuai dengan aturan yang berlaku,” tutupnya.
Dengan demikian, tudingan yang dilontarkan oleh Formasi Konut dianggap sebagai bentuk narasi kebencian yang tidak berdasarkan fakta. Kepala Dinas Transmigrasi dan Ketenagakerjaan Konawe Utara berharap agar semua pihak dapat menjaga profesionalisme dan integritas dalam menjalankan tugasnya( Usman)