KENDARI, Kongkritpost.com-Pj. Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Komjen Pol. (P) Dr. (H.C) Andap Budhi Revianto, S.I.K., M.H, memberikan penjelasan tentang rencana pengadaan pegawai ASN di lingkup Pemerintah Provinsi Sultra untuk tahun anggaran 2024, dengan total formasi 7.497. Penjelasan tersebut disampaikan dalam acara di Ruang Pola Kantor Gubernur Sultra pada tanggal (18/3/2024)
Dalam penjelasannya, Pj. Gubernur Sultra menyampaikan bahwa Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) telah menyetujui prinsip kebutuhan pegawai ASN sebanyak 7.497 untuk tahun 2024.
Formasi tersebut terdiri dari pengadaan CPNS dan PPPK, dengan rincian sebagai berikut: Tenaga Guru PPPK sebanyak 981, Tenaga Kesehatan (CPNS 442 dan PPPK 702), serta Tenaga Teknis (CPNS 1.067 dan PPPK 4.305). Jumlah total CPNS sebanyak 1.509 dan PPPK sebanyak 5.988.
Penetapan formasi ini didasarkan pada usulan dari Perangkat Daerah seperti Sekda, Staf Ahli, Asisten, Inspektur, Kadis, Kaban, dan Karo. Pj. Gubernur Sultra menekankan pentingnya data yang valid untuk menghindari penyimpangan dalam proses pengadaan.
Selain itu, Pj. Gubernur Sultra juga menegaskan bahwa tidak akan ada penerimaan tenaga honorer lagi sesuai dengan pedoman Undang-Undang 20/2023 dan PP 49/2018, serta meminta surat resmi dari MENPAN-RB mengenai pembayaran honor tenaga honorer.
Mekanisme pengadaan CPNS dan PPPK akan dilakukan dengan memprioritaskan masa pengabdian yang sudah lama dan didukung dengan data valid dari Pemerintah Provinsi Sultra. Pj. Gubernur Sultra juga mengingatkan untuk waspada terhadap potensi bencana seperti banjir dan mempersiapkan tim siaga serta membantu masyarakat yang terdampak.
Kegiatan ini dihadiri oleh Sekda Sultra, Staf Ahli Gubernur Sultra, Para Asisten Sekda Sultra, Para Kepala OPD Lingkup Pemprov, Para Sekretaris Dinas, Para Kabid, dan pejabat terkait(Red)