BOGOR, Kongkritpost.com- Dalam upaya memperkuat sinergi antara pemerintah pusat dan daerah, Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto secara resmi membuka Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pemerintah Pusat dan Daerah Tahun 2024 yang berlangsung di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Kamis (7/11/2024). Agenda akbar ini bukan sekadar pertemuan rutin, tetapi langkah strategis untuk mewujudkan visi Indonesia Emas 2045 dengan harmonisasi kebijakan yang solid.
Pj Wali Kota Kendari, Muhamad Yusup, turut hadir dan mengapresiasi kesempatan emas ini untuk menyelaraskan langkah Kota Kendari dengan arahan langsung dari Presiden. Baginya, Rakornas menjadi momen krusial, di mana setiap kepala daerah bisa mengambil bagian dalam mewujudkan mimpi besar bagi Indonesia.
Dalam sambutannya, Presiden Prabowo menyampaikan rasa terima kasih kepada Kementerian Dalam Negeri yang telah menginisiasi Rakornas ini sebagai wadah bagi para pengambil keputusan di seluruh penjuru negeri. “Ini kesempatan pertama saya berbicara dengan seluruh jajaran pemerintah di republik ini, dan saya kira ini adalah momen yang sangat bermanfaat dan strategis,” ucap Presiden Prabowo, menekankan pentingnya kolaborasi di semua tingkatan pemerintahan.
Rakornas tahun ini mengangkat tema “Implementasi Asta Cita Menuju Indonesia 2024” yang bertujuan untuk merangkul peran pemerintah daerah dalam mendukung program-program prioritas nasional. Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, menambahkan bahwa acara ini merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden untuk menciptakan sinergi yang kokoh antara pemerintah pusat dan daerah.
Rakornas dihadiri oleh lebih dari 5.300 peserta yang mencakup kementerian, lembaga, hingga jajaran pemerintahan daerah. Dari Forkopimda, sebanyak 4.369 anggota hadir, termasuk 416 bupati, 98 wali kota, dan 38 gubernur dari seluruh provinsi di Indonesia. Jumlah kehadiran yang luar biasa ini mencerminkan komitmen bersama dalam mengimplementasikan visi besar Indonesia.
Menutup agenda Rakornas di sore hari, Wakil Presiden Gibran Rakabuming menyampaikan pidato yang penuh dengan dorongan dan harapan untuk persatuan visi. “Tidak ada visi lain, selain visi Bapak Presiden Prabowo. Bapak-Ibu, penting kita semua sinergi, satu visi, satu misi untuk Indonesia Emas,” tegas Wapres Gibran, menyerukan pentingnya menghilangkan ego sektoral dan bersatu untuk mencapai tujuan bersama.
Wapres Gibran juga mengapresiasi kemajuan ekonomi Papua Barat melalui ekspor LNG dan mendorong seluruh daerah untuk mendukung pencegahan korupsi dengan Monitoring Center for Prevention (MCP) dari KPK. Ia juga mengajak semua pihak untuk mendukung program makan siang bergizi, sebagai bagian dari prioritas nasional yang fokus pada peningkatan kualitas hidup.
Pj Wali Kota Kendari Muhammad Yusup merespons positif arahan-arahan yang disampaikan dalam Rakornas. Seusai acara, ia menyampaikan kesiapan untuk langsung mengadakan rapat koordinasi dengan Forkopimda dan pejabat terkait di Kendari guna membahas detail dari instruksi Presiden dan Wakil Presiden. “Ini bukan hanya arahan biasa, tapi langkah konkret untuk pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Kendari. Kami akan berusaha sebaik mungkin mengimplementasikannya,” ujar Yusup penuh semangat.
Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi antara semua pemangku kepentingan di Kendari, terutama dalam program-program prioritas yang menyasar peningkatan kualitas hidup warga. “Kami berharap sinergi dengan jajaran Forkopimda dan instansi terkait di Kendari semakin kuat. Tujuan kami jelas, yaitu menyelaraskan langkah daerah dengan visi besar pemerintah pusat,” tambahnya.
Rakornas ini menjadi pijakan penting dalam membangun koordinasi lintas instansi untuk mewujudkan efisiensi tata kelola pemerintahan dan kesiapan menghadapi tantangan nasional menuju Indonesia Emas 2045. Dengan komitmen penuh dari pemerintah daerah seperti Kendari, harapan besar untuk menjadikan Indonesia sebagai negara yang sejahtera dan maju pada 2045 semakin terlihat nyata( Red)
