JAKARTA, Kongkritpost.com-Komitmen Gubernur Sulawesi Tenggara, Komjen TNI (Purn) Andi Sumangerukka, dalam membina Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) berbuah manis. Ia resmi dianugerahi penghargaan TOP Pembina BUMD 2025 dalam ajang bergengsi TOP BUMD Awards, yang digelar Senin (28/4/2025) di Dian Ballroom, Hotel Raffles Jakarta.
Penghargaan ini bukan sekadar seremoni, melainkan pengakuan atas kepemimpinan strategis dan keteladanan Gubernur dalam mendorong BUMD menjadi pilar pembangunan ekonomi lokal. Di balik penghargaan tersebut, berdiri kokoh lima BPR Bahteramas yang mengharumkan nama Sultra di tingkat nasional.
BPR Bahteramas Konawe kembali mencuri perhatian dengan meraih TOP BUMD Bintang 5 — level tertinggi yang hanya diberikan kepada BUMD dengan performa luar biasa dalam aspek keuangan, tata kelola, inovasi layanan, dan daya saing.
Tak kalah membanggakan, empat BPR Bahteramas lainnya — yakni dari Kolaka, Konawe Selatan, Bombana, dan Kota Kendari — sukses menyabet penghargaan TOP BUMD Bintang 4, menandakan konsistensi dan kematangan tata kelola yang terus tumbuh.
BPR Bahteramas Kolaka, khususnya, mencatat lonjakan prestasi. Setelah sebelumnya bertengger di Bintang 3 pada 2024, tahun ini naik kelas ke Bintang 4 — sebuah bukti nyata dari perbaikan internal dan kepemimpinan yang progresif.
Penghargaan serupa juga diterima oleh kepala daerah yang membina langsung lima BPR tersebut. Bupati Kolaka, Konawe, Konawe Selatan, Bombana, serta Wali Kota Kendari dinilai memiliki kontribusi aktif dalam mendukung kinerja BUMD di wilayah masing-masing.
TOP BUMD Awards sendiri digagas oleh Majalah TopBusiness, bekerja sama dengan Lembaga Kajian Nawacita (LKN), Institut Otonomi Daerah (i-OTDA), dan sejumlah konsultan independen. Penilaian dilakukan secara objektif oleh tim pakar multidisiplin yang menyoroti aspek manajerial, inovasi, tata kelola, dan dampak ekonomi.
Dalam sambutannya, Gubernur Andi Sumangerukka menyampaikan bahwa penghargaan ini adalah hasil kerja kolektif. “Ini bukan tentang saya, tapi tentang komitmen seluruh pemangku kepentingan di Sultra dalam memperkuat BUMD sebagai lokomotif ekonomi kerakyatan,” ucapnya.
Ia juga menegaskan bahwa keberhasilan BPR Bahteramas adalah cerminan dari sinergi lintas sektor yang berjalan dengan baik — antara pemerintah daerah, manajemen BUMD, dan masyarakat sebagai pengguna layanan keuangan.
Dengan torehan prestasi ini, Sultra tak hanya memantapkan diri sebagai salah satu provinsi dengan BUMD paling kompetitif di Indonesia, tetapi juga menjadi model pembinaan BUMD yang transparan, inovatif, dan inklusif( Red)
